Baik pada laptop atau PC, terkadang BIOS kerap tidak dapat mengenali Hard disk yang terpasang. Biasanya, penyebab tersebut karena sering mengalami mati mendadak yang menyebabkan Hard disk yang berputar tidak berhenti pada tempatnya.
Selain daripada itu, Hard disk
tidak terbaca oleh BIOS juga bisa terjadi karena guncangan keras akibat
terjatuh atau terbentuh benda keras yang membuat Hard disk menjadi bermasalah.
Hal tersebut nantinya akan membuat Hard
disk Laptop tidak terdeteksi oleh
BIOS. Akan tetapi, bisa juga karena kita keliru pada saat menjalankan aplikasi utility optimasi hard disk.
Cara Memperbaiki Hard Disk Laptop Tidak Terdeteksi oleh BIOS
Periksalah Jumper Setting Hard Disk Kalian
Pastikanlah setting jumper
kalian menjadi master atau slave. Jika hard disk kalian ada dua atau lebih, maka gunakalah setting yang benar.
Periksalah Kabel IDE
Apabila kalian memiliki 3 konektor, maka konektor yang terletak di ujung
diharuskan menjadi master, sedangkan
yang di tengah dianggap sebagai slave.
Jangan lupa juga agar memeriksa apakah kabel tersebut berfungsi atau tidak.
Coba untuk melepas Hard Disk
Cara ini dilakukan karena biasanya kabel yang digunakan tidak terpasang
dengan baik atau terlepas akibat laptop
terjatuh atau hal lainnya. Lakukanlah dengan hati-hati agar Hard disk tidak bermasalah.
Sebuah socket pada hard disk biasanya mengalami korosi
akibat kotoran udara dan panas debu yang menempel pada socket-nya. Jika dibiarkan, lama-kelamaan socket tersebut akan menghitam dan menghambat arus listrik yang
masuk.
0 Response to "4 Cara Mengatasi Hard Disk Laptop Tidak Terdeteksi oleh BIOS"
Post a Comment